Kamis, 19 Januari 2012


Masa remaja sangat erat kaitanya dengan perkembangan psikhis pada periode yang dikenal sebagai pubertas  serta di iringi dengan perkembangan seksual. Kondisi ini menyebabkab remaja menjadi rentan terhadap masalah-masalah perilaku beresiko, seperti melakukan hubungan seks sebelum menikah dan penyalahgunaan napza, yang keduanya dapat membawa resiko terhadap penularan HIV/AIDS. Permasalahan remaja terbut  perlu mendapat perhatian yang lebih khusus guna menjamin kualitas generasi muda mendatang.
Dalam upaya meningkatkan pemahaman remaja tentang kesehatan reproduksi, menjadikan remaja tegar daam menghadapi masalah dan mampu mengambil keputusan terbaik bagi dirinya, maka pelayanan konseling sangan diperlukan remaja. Atas dasar itulah kemudian atas dasar prakarsa dari Pemerintah Kabupaten Subang melalui Dinas Kesehatan Keluarga Berencana (BKKBN) membentuk pusat pelayanan informasi konseling kesehatan reproduksi remaja, yang di kenal dengan PIK KRR.
Para remaja yang terkumpul dalam organisasi ikatan remaja mesjid yang berdomisili tepatnya di Kp Kaliwadas Ds Pagon Kec. Purwadadi, kemudian dibentuk menjadi satu kepengurusan PIK KRR yang diberi nama PIK KRR RISMA. Atas dasar kepercayaan yang diberikan pemerintah kepada kami, dan rasa kepedulian atas masalah – masalah yang menimpa remaja akhir-akhir ini kami mencoba untuk membantu merealisasikan program pemerintah untuk menjadikan para remaja sehat dari TRIAD KRR juga dapat melaksanakan proses reproduksinya secara baik dan sehat sesuai dengan aturan yang berlaku.